Kamis, 03 Agustus 2023

makanan tradisional

 1. Mi Aceh (Nanggroe Aceh Darussalam)


Mi Aceh adalah masakan mie pedas dengan irisan daging sapi, daging kambing atau makanan laut seperti udang dan cumi. Dalam proses pembuatannya, mi Aceh menggunakan mi yang khas dengan bentuk tebal dan pipih serta berwarna cenderung kuning cerah. Kemudian, disajikan dalam sup kari yang pedas dan gurih.

2. Bika Ambon (Sumatera Utara)

Walaupun namanya Bika Ambon, namun makanan ini bukan berasal dari Ambon. Kue ini berasal dari Sumatra Utara dan biasanya banyak dijual di Kota Medan sebagai oleh-oleh. Kue berwarna kuning ini memiliki tekstur legit, lembut, manis, tetapi berlubang-lubang.

3. Rendang (Sumatera Barat)

Rendang adalah salah satu makanan tradisional Minangkabau yang menggunakan daging dan santan kelapa berbumbu rempah dan cabai. Makanan dengan cita rasa pedas ini sangat digemari oleh seluruh kalangan maupun berbagai suku.

4. Gulai Ikan Patin (Jambi)

Gulai ikan patin adalah makanan khas daerah Jambi Ini memiliki keunikan dari cara memasaknya. Cara memasaknya dicampur dengan daging buah durian yang sudah difermentasi atau biasa disebut tempoyak. Namun terkadang bisa digantikan dengan santan.

5. Pendap (Bengkulu)

Makanan khas daerah Bengkulu memiliki citarasa yang pedas. Pendap berbahan dasar ikan yang dibumbui dengan bumbu khusus yang beraneka ragam dan dimasak dengan dibungkus daun talas.

6. Gulai Belacan (Riau)

Makanan khas Riau yang terbuat dari olahan daging, udang, atau ikan berkuah santan yang telah dicampur belacan atau terasi.

7. Otak-Otak (Kepulauan Riau)

Otak-otak termasuk makanan tradisional masyarakat Kepri (terutama di Tanjung Pinang, Bintan, Batam, Karimun, dan Tarempa). Tidak seperti otak-otak yang ada di Jakarta atau Palembang yang berwarna putih dibungkus dengan daun pisang.

Otak-otak di Kepri terbuat dari ikan dan cumi yang langsung dicampur dengan saus sambalnya sehingga warnanya menjadi kecoklatan. Setelah dibungkus dengan daun kelapa, otak-otak ini kemudian dipanggang. Hmm...lezat!

8. Pempek (Sumatera Selatan)

Pempek atau Mpek-mpek merupakan khas daerah Sumatera Selatan yang terkenal sangat enak dan sering dijadikan sebagai oleh-oleh wisatawan yang berkunjung. Makanan ini terbuat dari olahan ikan yang dicampur sagu. Dan tentunya saja dilengkapi dengan kuah cuko atau cuka yang dibuat dari campuran cuka, asam jawa, gula merah dan cabai.

9. Mi Bangka (Bangka Belitung)

Mi Bangka makanan khas daerah Bangka ini tentu saja berbahan dasar mi. Dihidangkan dengan campuran yang terbuat dari bumbu ikan, udang, dan cumi, dan ditaburi dengan kecambah serta mentimun.

Baca artikel detikedu, "Lengkap! Makanan Khas Indonesia dari 38 Provinsi, Bisa Dicoba Saat Libur Nataru" selengkapnya https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6476079/lengkap-makanan-khas-indonesia-dari-38-provinsi-bisa-dicoba-saat-libur-nataru.

Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/




Jakarta - Liburan semester di akhir tahun 2022 di depan mata. Wisata kuliner bisa jadi pengisi kegiatan selama libur semester yang juga bersamaan dengan liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Mau nyoba makanan apa saja? Ini dia makanan khas Indonesia dari 38 provinsi, lengkap!

Baca artikel detikedu, "Lengkap! Makanan Khas Indonesia dari 38 Provinsi, Bisa Dicoba Saat Libur Nataru" selengkapnya https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6476079/lengkap-makanan-khas-indonesia-dari-38-provinsi-bisa-dicoba-saat-libur-nataru.

Download Apps Detikcom Sekarang https://apps.detik.com/detik/


dan berikut video makanan tradisional indonesia:







TERIMAKASIH .




























Tidak ada komentar:

Posting Komentar

makanan tradisional

  1. Mi Aceh (Nanggroe Aceh Darussalam) Mi Aceh adalah masakan mie pedas dengan irisan daging sapi, daging kambing atau makanan laut seperti...